Suatu ketika adik si kecil sedang asyik membuat coretan-coretan dengan menggunakan spidol di whiteboard . Saking asyiknya tidak diperhatikannya lagi sang kakak (Si Kecil) yang diam-diam mengamati tingkah adiknya. Coret-coret yang penuh warna, entah bentuk apa yang dibuatnya.
“Buat apa tho dik, dari tadi kok cuma corat-coret saja?” tanya si kecil kepada adiknya
“Buat 'mbil,” jawab sang adil singkat dengan vocal yang belum jelas, maklum baru belajar bicara.
“Hehehehe…….mosok seperti ini mobil. Kalau mobil ya seperti ini.” Lanjut Si Kecil sambil dirinya membuat gambar mobil yang sebenarnya juga belum bisa dikatakan sebuah mobil kalau diamati dengan benar-benar. Hanyalah sebuah kotak dengan roda yang menurutnya sudah merupakan gambar mobil yang benar.
“Ayo sekarang kakak ajarin membuat huruf , kemudian dibaca ya, "kata si kecil sambil kemudian membuat huruf A sd Z. Kemudian dibacanya dan ditirukan oleh adiknya.
Setelah selesai mereka berdua membacanya, sang ibu kemudian mengajari membuat rangkaian suku kata dari huruf-huruf itu. Membuat suatu kata sederhana. Bertiga mereka belajar, ditemani pula dengan sang bapak. Diperhatikannya mereka bertiga, dalam hatinya iapun berguman,"Sekarang si kecil sedang belajar mengenal huruf dan mencoba membuat suatu rangkaian suku kata (kata). Semoga kelak dia juga bisa mengenal dan memahami dirinya. Menerima dirinya secara utuh dan menyadari bahawa dirinya hanyalah sebagai salah satu huruf. Sebuah huruf yang membutuhkan huruf yang lain agar tercipta sebuah rangkaian hidup yang indah. Sebuah huruf yang mampu memberikan sesuatu yang berguna bagi huruf lainnya. Bersama-sama dengan huruf yang lain memberikan sesuatu yang berguna bagi sesamanya."
~Manungso iku iso rumongso ananging uga biso rumongso iso~
Setelah selesai mereka berdua membacanya, sang ibu kemudian mengajari membuat rangkaian suku kata dari huruf-huruf itu. Membuat suatu kata sederhana. Bertiga mereka belajar, ditemani pula dengan sang bapak. Diperhatikannya mereka bertiga, dalam hatinya iapun berguman,"Sekarang si kecil sedang belajar mengenal huruf dan mencoba membuat suatu rangkaian suku kata (kata). Semoga kelak dia juga bisa mengenal dan memahami dirinya. Menerima dirinya secara utuh dan menyadari bahawa dirinya hanyalah sebagai salah satu huruf. Sebuah huruf yang membutuhkan huruf yang lain agar tercipta sebuah rangkaian hidup yang indah. Sebuah huruf yang mampu memberikan sesuatu yang berguna bagi huruf lainnya. Bersama-sama dengan huruf yang lain memberikan sesuatu yang berguna bagi sesamanya."
~Manungso iku iso rumongso ananging uga biso rumongso iso~